Belum menggunakan chip
Untuk diketahui saja, saat ini banyak perbankan mulai mengganti kartu dengan basis magnetik dengan chip demi keamanan transaksi nasabah. Masalahnya, tak semua nasabah sudah mengganti kartunya dengan model chip.
Sementara untuk mesin-mesin ATM keluaran terbaru, hanya bisa membaca kartu berbasis chip, sehingga kartu debit dengan magnetik tak bisa lagi terbaca. Ini menyebabkan ATM tidak dapat mengeluarkan uang.
Kenapa uang di ATM tidak bisa diambil padahal ada saldonya
Merangkum beberapa situs perbankan, berikut ini beberapa alasan ATM tidak bisa mengeluarkan uang.
Baca juga: Cara Memasukkan Kartu ATM BRI yang Benar dan Aman
Jaringan internet terputus
Sistem ATM semua perbankan terhubung dengan jaringan internet, baik melalui kabel maupun saluran satelit. Saat koneksi ini terganggu, maka bisa saja muncul masalah ATM tidak bisa mengeluarkan uang meski saldonya cukup.
Uang di Mesin ATM Habis
Penyebab lainnya yang juga bisa menyebabkan kendala pengambilan uang adalah saldo dana yang tersimpan di mesin ATM tersebut sudah habis sehingga tidak bisa melakukan proses penarikan uang. Jika terjadi hal demikian, maka ketika Anda menekan tombol “Tarik” uang pun tidak akan keluar dari mesin.
SERAYUNEWS – Tarik tunai melalui mesin ATM (Automated Teller Machine) adalah salah satu layanan yang sangat penting. Ini menjadi layanan yang sering pemegang rekening bank gunakan.
Namun, terkadang Anda mungkin mengalami kendala saat mencoba untuk melakukan tarik tunai.
Jika Anda memiliki rekening di Bank Central Asia (BCA), melansir dari berbagai sumber, berikut SerayuNews.com sajikan pembahasan tentang beberapa penyebab umum mengapa Anda tidak bisa tarik tunai dari ATM BCA serta solusinya.
Penyebab paling umum dari kegagalan tarik tunai adalah saldo yang tidak mencukupi dalam rekening Anda.
Pastikan Anda memiliki saldo yang cukup untuk melakukan transaksi tarik tunai.
Anda dapat memeriksa saldo Anda melalui mesin ATM, aplikasi perbankan, atau internet banking sebelum mencoba lagi. Namun, jika saldo Anda masih banyak, maka perhatikan penyebab berikutnya.
Jika Anda memasukkan PIN (Personal Identification Number) yang salah lebih dari tiga kali berturut-turut, kartu ATM Anda dapat terblokir.
Jika ini terjadi, maka Anda perlu menghubungi layanan pelanggan BCA atau mengunjungi cabang bank untuk membuka kembali kartu ATM Anda dan mengatur ulang PIN.
Pastikan bahwa kartu ATM Anda masih berlaku. Kartu yang sudah kadaluarsa tidak akan berfungsi di mesin ATM.
Jika kartu Anda telah kadaluarsa, maka Anda perlu menghubungi bank untuk mendapatkan kartu pengganti.
Terkadang, masalah dapat terjadi pada mesin ATM itu sendiri.
Jika Anda mengalami kesulitan dalam melakukan tarik tunai di beberapa ATM BCA, itu mungkin disebabkan oleh gangguan teknis pada mesin tersebut.
Jadi, Anda dapat mencoba ATM lain atau melaporkan masalah ini ke bank.
BCA, seperti bank lainnya, juga dapat memblokir atau mencabut kartu ATM jika ada aktivitas yang mencurigakan atau jika terjadi masalah dengan rekening Anda.
Apabila Anda mendapati bahwa kartu Anda tidak berfungsi, maka sebaiknya segera hubungi layanan pelanggan BCA untuk mendapatkan informasi lebih lanjut.
Kartu Debit (ATM) Belum Menggunakan Chip
Beberapa bank di Indonesia telah memberlakukan penggunaan kartu debit berbasis chip. Adapun selama ini kartu yang banyak digunakan adalah kartu debit berbasis magnetic stripe. Hal ini juga bisa menjadi penyebab kenapa kartu debit Anda tidak bisa digunakan untuk transaksi penarikan uang di mesin ATM padahal saldonya masih ada.
Cara Tarik Tunai ATM BSI Tanpa Kartu
Dalam era digital seperti sekarang, teknologi terus berkembang, dan layanan perbankan pun ikut beradaptasi. Salah satu inovasi yang cukup populer adalah tarik tunai tanpa kartu di ATM. Bank Syariah Indonesia (BSI) adalah salah satu bank yang menyediakan layanan ini. Artikel ini akan membahas cara tarik tunai ATM BSI tanpa kartu, langkah-langkahnya, serta tips untuk menjaga keamanan transaksi Anda.
Mengapa Tarik Tunai Tanpa Kartu?
Tarik tunai tanpa kartu adalah layanan yang memungkinkan Anda mengakses uang tunai dari rekening bank Anda tanpa harus menggunakan fisik kartu ATM. Ini memungkinkan Anda untuk lebih fleksibel dalam mengakses uang Anda, terutama jika Anda lupa membawa kartu ATM atau khawatir tentang kehilangan kartu.
Penyebab ATM BNI Tidak Bisa Tarik Tunai Padahal Saldo Ada
1. Salah Memasukkan PIN Lebih dari 3 Kali
Jika Anda salah memasukkan PIN ATM sebanyak tiga kali secara berturut-turut, transaksi juga dapat ditolak oleh BNI. Sebaiknya catat PIN ATM Anda di tempat yang aman agar transaksi dapat berjalan lancar.
2. Mesin ATM Sedang Mengalami Gangguan
Jika Anda mengunjungi mesin ATM yang sedang mengalami gangguan, sebaiknya carilah mesin ATM lain yang berfungsi dengan baik daripada memaksakan transaksi di mesin yang bermasalah.
3. Kerusakan Pada Fisik Kartu ATM
Periksa fisik kartu ATM Anda, mungkin ada kerusakan pada bagian chip atau bagian lainnya. Hal ini dapat menyebabkan transaksi gagal atau ditolak oleh BNI.
4. Status Rekening Dormant
Rekening dormant terjadi ketika nasabah tidak melakukan transaksi apapun selama enam bulan terakhir, termasuk tarik tunai, setor tunai, transfer, dan lain-lain.
5. Waktu Transaksi Telah Habis
Setiap mesin ATM mempunyai batas waktu dalam proses transaksinya. Jika Anda terlalu lama dalam memilih menu pada saat sedang transaksi di ATM BNI, maka Anda akan bisa kehabisan waktu transaksi. Kehabisan waktu transaksi inilah yang membuat Anda tidak berhasil mengambil uang Anda.
Dalam kasus ini, yang akan terjadi yaitu kartu ATM Anda akan keluar secara otomatis dan Anda harus mengulangi prosesnya dari awal. Lakukanlah proses penarikan uang lebih cepat dengan tetap hati-hati agar Anda tidak kehabisan waktu transaksi lagi.
Langkah-langkah Tarik Tunai ATM BSI Tanpa Kartu
Pastikan Anda telah mengunduh dan menginstal aplikasi mobile banking BSI di ponsel cerdas Anda. Aplikasi ini akan menjadi alat utama untuk melakukan tarik tunai tanpa kartu.
Buka aplikasi mobile banking BSI dan masuk ke akun Anda dengan menggunakan nomor rekening dan PIN yang telah Anda daftarkan sebelumnya.
Setelah berhasil masuk, cari menu yang mengarah ke “Tarik Tunai Tanpa Kartu.” Biasanya, ini dapat ditemukan pada layar utama atau di bagian menu utama aplikasi mobile banking.
Pilih rekening sumber dari mana Anda ingin menarik uang tunai. Pastikan bahwa rekening ini memiliki saldo yang cukup untuk melakukan penarikan.
Setelah memilih rekening sumber, Anda akan diminta untuk memasukkan jumlah uang yang ingin Anda tarik. Pastikan jumlah ini sesuai dengan kebutuhan Anda.
Setelah memasukkan jumlah yang benar, pastikan untuk memeriksa dan memastikan detail transaksi. Pastikan bahwa semuanya sudah benar sebelum melanjutkan.
Transaksi ini perlu diotorisasi dengan PIN mobile banking Anda. Masukkan PIN tersebut untuk menyelesaikan transaksi.
Setelah transaksi selesai, Anda akan diberikan kode atau nomor referensi transaksi. Gunakan nomor ini untuk mengambil uang tunai di ATM BSI terdekat tanpa perlu kartu fisik.
Tarik tunai tanpa kartu di ATM BSI adalah salah satu fitur canggih yang memudahkan akses ke uang tunai Anda. Namun, pastikan Anda menjaga keamanan informasi pribadi Anda dan selalu waspada terhadap potensi risiko keamanan. Dengan mengikuti langkah-langkah yang tepat dan menggunakan tips keamanan yang disarankan, Anda dapat dengan aman dan nyaman menggunakan layanan ini untuk memenuhi kebutuhan keuangan Anda.
SINGAPARNA, RADARSINGAPARNA.COM – Anda wajib paham! Kartu ATM BSI tidak lagi gratis tarik tunai di ATM Bank Mandiri.
Selain tarik tunai di ATM Bank Mandiri tidak lagi gratis, kedua bank pelat merah tersebut menaikkan biaya layanan lain.
Dikutip dari laman Bank Mandiri, berdasar kesepakatan antara BSI dengan Bank Mandiri, nasabah BSI yang bertransaksi di ATM Bank Mandiri akan dikenakan biaya transaksi.
Pengenaan biaya transaksi kartu ATM BSI di ATM Bank Mandiri berlaku efektif mulai tanggal 23 Maret 2024 yang lalu.
Nasabah BSI tetap dapat melakukan transaksi di ATM Bank Mandiri namun akan dikenakan sesuai dengan ketentuan biaya yang berlaku.
Berikut ini adalah besaran biaya transaksi nasabah BSI di ATM Bank Mandiri.
1. Tarik Tunai – Sebelum perubahan : Bebas Biaya – Setelah perubahan : Rp 7.500
2. Cek Saldo – Sebelum perubahan : Rp 2.000 – Setelah perubahan : Rp 4.000
3. Transfer Bank Lain – Sebelum perubahan : Rp 6.500 – Setelah perubahan : Rp 6.500
4. Transfer H2H (Host to Host) ke Rekening – Sebelum perubahan : Rp 2.000 – Setelah perubahan : Rp 6.500
TRIBUNBATAM.id - Berikut cara tarik tunai di ATM BSI, pakai atau tanpa kartu ATM anti ribet.
Cara tarik tunai uang di ATM BSI dapat dilakukan menggunakan kartu ATM maupun tanpa kartu ATM BSI.
Bank Syariah Indonesia (BSI) memberikan layanan tarik tunai tanpa kartu ATM BSI yang dapat dilakukan melalui BSI Mobile.
Aplikasi BSI Mobile dapat diunduh gratis di Google PlayStore (Android) dan AppStore (iOS).
Cara tarik tunai tanpa kartu ATM BSI cocok bagi nasabah yang sudah menerapkan cardless dalam transaksi keuangan sehari-hari.
Baca juga: Begini Cara Tarik Tunai Saldo Allo Bank Tanpa Pakai Kartu ATM di Bank Mega
Selain mudah dan praktis, tarik tunai tanpa kartu ATM BSI lebih aman karena nasabah tak perlu menginput PIN ke mesin ATM.
Kendati demikian, cara tarik tunai menggunakan kartu ATM BSI juga masih banyak dilakukan.
Cara tersebut cocok bagi Anda yang belum melakukan registrasi atau menggunakan BSI Mobile Banking.
Berikut Tribunbatam.id sajikan cara tarik tunai ATM BSI.
Baca juga: Cara Tarik Tunai Bank Danamon di Alfamart dan ATM Bersama, Pakai Kartu dan Tanpa Kartu ATM
(Tribunbatam.id/Cahyanti Nawangsari)
Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google News
KOMPAS.com - Kenapa uang di ATM tidak bisa diambil padahal ada saldonya? Bagi Anda para nasabah perbankan, mungkin pernah mengalami kejadian ATM tidak dapat mengeluarkan uang.
Anda mungkin akan bertanya saat saldo di rekening masih ada, namun demikian ATM tidak bisa mengeluarkan uang.
Nah sebenarnya ada beberapa penyebab ATM tidak dapat mengeluarkan uang meski saldonya bisa dianggap cukup di rekening atau melebihi batas saldo minimal mengendap.
Penyebab Kenapa Uang di ATM Tidak Bisa Diambil Padahal Ada Saldonya
Ada beberapa kemungkinan penyebab kenapa uang di ATM tidak bisa diambil padahal ada saldonya. Beberapa hal yang mungkin menyebabkan antara lain sebagai berikut.
Salah satu hal yang mungkin bisa menyebabkan gangguan dalam menarik uang di ATM padahal saldonya masih ada adalah koneksi jaringan yang terputus atau terkendala. Jika koneksi terkendala, maka transaksi di mesin ATM akan langsung ditolak.
Saldo tidak memenuhi
Kasus saldo yang kurang saat ditarik di mesin ATM sangat umum terjadi. Memang meski sudah memenuhi batas saldo minimal mengendap, terkadang saldo yang ada di rekening ternyata tidak cukup untuk ditarik.
Ilustrasinya, Anda memiliki saldo di ATM sebesar Rp 145.000, di mana bank mensyaratkan saldo mengendap Rp 50.000, sementara ATM yang Anda gunakan hanya mengeluarkan uang kertas Rp 100.000, artinya saldo Anda masih kurang Rp 10.000 agar uang bisa ditarik.
Itulah beberapa alasan kenapa uang di ATM tidak bisa diambil padahal ada saldonya. Semoga artikel ini bisa membantu Anda. Yang pasti, jangan panik saat mengalami kejadian seperti ini.
Kenapa uang di ATM tidak bisa diambil padahal ada saldonya bisa saja terjadi karena rupanya saldonya tidak mencukupi.
Baca juga: 6 Jenis Kartu ATM Mandiri, Limit, dan Biaya Admin per Bulannya